Elpas 94.1 FM | Radionya Orang Bogor
Petualangan Parapsikolog Elise Rainer (Lin Shaye) kembali berlanjut di Insidious The Last Key. Kali ini, kisah yang diangkat adalah sebuah kasus misteri yang berkaitan dengan masa kecilnya di kampung halaman. Puluhan tahun berselang, seorang pria bernama Ted Garza (Kirk Acevedo) meminta bantuan Elise untuk mengusir makhluk jahat di sebuah rumah yang dulu merupakan tempat tinggalnya bersama keluarga.
Layaknya Insidious: Chapter 3 (2015), film yang disutradarai oleh Adam Robitel ini merupakan prekuel sebelum kejadian yang menimpa keluarga Lambert di Insidious (2010) dan Insidious: Chapter 2 (2013). Yang menarik, seri keempat ini membahas lebih mendalam soal kehidupan masa kecil Elise sebelum menjadi Parapsikolog dan apa yang mendorongnya untuk menggunakan kekuatannya itu untuk membantu orang lain.
Kasus Ted Garza pun sangat berkaitan erat dengan kejadian mengerikan yang menimpa Elise beserta ayah, ibu dan adiknya di masa lalu. Inilah yang menjadi salah satu kekuatan dari sekuel terbaru Insidious. Pasalnya, Anda akan banyak disuguhkan adegan flashback yang menjelaskan peristiwa itu. Dan cara bagaimana sang sutradara merangkai serta menyelipkan memori-memori tersebut terbilang sangat baik. Dalam arti tidak membuat bosan, tetapi justru semakin penasaran.
Tema keluarga yang diangkat juga menjadi daya tarik tersendiri di Insidious: The Last Key. Pasalnya, meski bergenre horor, The Last Key bisa dikatakan memiliki beberapa adegan emosional yang memberikan pengalaman sama ketika menonton drama. Kisah Elise dan keluarganya benar-benar menjadi pondasi kuat yang memberikan dimensi berbeda untuk film ini. Terlebih adanya twist yang muncul terkait hal tersebut.
Penampilan dua anak buah Elise, Tucker (Angus Sampson) & Specs (Leigh Whannell), pun layak diacungi jempol. Kehadiran mereka seperti ice breaker di tengah banyaknya adegan menyeramkan. Dalam setiap kemunculan, keduanya sukses meredakan ketegangan yang kadang sejatinya sedang memuncak. Sebuah unsur yang amat sangat menghibur dan menyenangkan yang ada di film horor.
Terlepas dari itu, kekuatan utama Insidious: The Last Key tetap terletak pada bagaimana sang sutradara membangun atmosfer menyeramkan di rumah Elise. Robitel terbilang cerdik dalam memanfaatkan berbagai sudutnya untuk menciptakan ketegangan dan memberikan efek kejut lewat penampakan makhluk halus yang cukup intens. Sangat mendebarkan, mungkin itu kata yang tepat untuk menggambarkannya.
Kejadian apa yang menimpa Elise dan keluarga di masa lalu? Makhluk seperti apa sesungguhnya yang ada di rumah masa lalunya itu? Temukan jawabannya di Insidious : The Last Key yang tayang di cinema kesayangan kamu mulai 10 Januari 2018.
Sumber : http://www.21cineplex.com
